Oleh: Ajun Pujang Anom, S.Pd.
Anak-anak mudah tertarik terhadap sesuatu yang bersifat visual. Ketertarikan tersebut
dapat diarahkan untuk meningkatkan kemampuan menghafal . Cara menghafal biasa
atau sering disebut “Hafalan Luar Kepala”, sering membuat anak menjadi bosan.
Untuk itulah diperlukan suatu metode yang membuat mereka menjadi berminat.
Tentunya hal ini dapat diatasi dengan menggunakan peraga pendidikan.
Peraga pendidikan bisa berupa buatan pabrik maupun buatan sendiri. Namun
alangkah baiknya, peraga tersebut dikreasi sendiri. Peraga itu dapat dikerjakan
dengan para murid, selain dihasilkan oleh guru. Dengan bahan-bahan yang mudah
diperoleh, guru dan murid dapat menyiapkan materi untuk peraga itu dengan
segera.
Yang akan kita bahas kali ini adalah peraga bahasa. Peraga
bahasa, dirasa memang kurang keberadaannya dibandingkan dengan peraga IPA, IPS
dan Matematika. Padahal peraga bahasa sangat penting kegunaannya untuk
memudahkan siswa dalam penguasaan kompetensi komunikasi yang tepat dan baku.
Banyak sekali peraga bahasa yang dapat diciptakan, salah satunya HURUF
BERGANTUNG. Peraga bahasa ini dikenalkan kepada pelajar menyesuaikan kebutuhan.
Peraga bahasa dimanfaatkan utamanya untuk mengenalkan Huruf Tegak Bersambung,
Huruf Hijaiyah, Aksara Jawa (Layang Hanacaraka), dan lain sebagainya. Dalam hal
ini, kita akan mencoba membuat peraga bahasa untuk Layang Hanacaraka. Untuk
lebih jelasnya, perhatikan penjelasan berikut ini:
Bahan:
- Gunting
- Kertas Manila Putih
- Kertas HVS Warna/Kertas Lipat
- Lem
- Benang
Cara Pembuatan:
- Membuat kantong huruf, ukuran terserah (buat yang besar, biar terlihat lebih jelas, minimal disarankan 15 cm). Lihat gambar, lipat kertas sesuai dengan alur (garis putus-putus). Sesudah itu direkatkan dengan lem, lalu diberi lubang di empat sudutnya. Lubang ini untuk gantungan.
- Dilanjutkan dengan membuat lembar huruf besar (dalam hal ini aksara ha dalam Layang Hanacaraka) dan lembar huruf kecil (dalam hal ini huruf ha). Untuk lembar huruf kecil, diberi lubang di dua sudut atas.
- Setelah itu, dapat dipraktekkan di depan kelas dengan digantung.
0 komentar:
Posting Komentar